Kamis, 23 Juli 2020

Sifat Koligatif Larutan Part 1


SIFAT KOLIGATIF LARUTAN


        Larutan adalah campuran Homogen yang terdiri dari 2 komponen, yaitu zat terlarut (solute) dan zat pelarut (solvent).
Sifat-sifat larutan yang tidak bergantung pada jenis zat terlarut, tetapi hanya pada konsentrasi partikel terlarutnya disebut Sifat Koligatif Larutan.


1. Penurunan Tekanan Uap (ΔP)
      
        Penurunan tekanan uap (∆P) adalah keadaan di mana tekanan uap larutan lebih kecil dibandingkan tekanan uap pelarut murninya. Pada  setiap  suhu,  zat  cair  selalu  mempunyai  tekanan tertentu. Tekanan ini adalah tekanan uap jenuhnya pada suhu tertentu. Penambahan suatu zat ke dalam zat cair menyebabkan penurunan tekanan uapnya. Hal ini disebabkan karena zat terlarut itu mengurangi bagian atau fraksi dari pelarut, sehingga kecepatan penguapan berkurang.   

        Berdasarkan Hukum Raoult, tekanan uap dirumuskan sebagai berikut:

    P = Xp . P0

    ∆P = P0 . Xt

Keterangan:

    P = tekanan uap jenuh larutan
    P0 = tekanan uap pelarut murni
    Xp = fraksi mol pelarut
    Xt = fraksi mol zat terlarut
    ∆P = penurunan tekanan uap jenuh larutan

2. Kenaikan Titik Didih (∆Tb)

        Kenaikan titik didih merupakan keadaan di mana titik didih larutan lebih tinggi daripada titik didih zat pelarut. Kenaikan titik didih (∆Tb), menurut Hukum Raoult dirumuskan sebagai berikut:

        ∆Tb = Tb larutan – Tb pelarut murni
        ∆Tb = m x Kb

Keterangan:

∆Tb = kenaikan titik didih larutan
Kb = tetapan kenaikan titik didih
            
 
m = molalitas


SILAHKAN KLIK TUGAS

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ALDEHID DAN KETON

AL DE HI D Aldehid atau alkanal adalah senyawa turunan alkana yang memiliki gugus (-CHO). Senyawa alkanal dengan gugus –CHO mempunyai rumus...